Bagianyang ditunjuk oleh huruf Y berfungsi untuk . A. pertukaran gas CO2 dan O2. B. tempat berlangsungnya fotosintesis. C. melindungi jaringan di dalamnya. D. mengangkut air dan garam mineral. Kunci jawaban : A. Pembahasan : Bagian yang ditunjuk oleh Y adalah stomata, yang berperan dalam respirasi (pernapasan) tumbuhan. Soal Nomor 3
BagianOrgan pencernaan yang ditunjuk berfungsi untuk? Menghasilkan hormon insulin; Menghasilkan getah empedu; Menyaring gula darah; Menawarkan racun; Semua jawaban benar; Jawaban: A. Menghasilkan hormon insulin
Rangsangbunyi diterima organ pendengaran kita pada bagian yang ditunjuk tanda panah. Pada bagian tersebut berfungsi . A. meneruskan rangsang bunyi ke otak B. membentuk getaran akibat bunyi C. memperkuat getaran akibat bunyi D. mengatur tekanan udara dalam telinga 16. Perhatikan gambar!
Berdasarkangambar sel tubuhan tersebut, fotosintesis berlangsung pada nomor 2 yaitu kloroplas. Kloroplas merupakan organel yang memiliki klorofil. Adapun organ lain yang ditunjuk yaitu nomor 1 kompleks golgi/aparatus golgi, nomor 3 vakuola, nomor 4 membran sel, dan nomor 5 mitokondria. 7. Perhatikan gambar struktur membran sel berikut!
Olehpembuluh darah, sari makanan tersebut diedarkan ke seluruh bagian tubuh. Alat pencernaan pada tubuh kita bertugas untuk : 1. Menghancurkan makanan menjadi bentuk yang halus. 2. Menyerap zat-zat makanan yang halus sehingga masuk ke dalam darah. 3. Mengeluarkan dari tubuh zat-zat yang tidak dapat dicerna.
Selsel neuron ada yang berfungsi mengantarkan rangsangan dari alat indera ke otak. Sel saraf dengan fungsi tersebut dinamakan: a. Konektor. b. Sensorik motorik. c. Konektor dan motorik. d. Sensorik dan motorik. e. Sensorik. Apabila kita makan paha ayam pada ujung tulang sering kita temukan bagian yang berwarna putih dan terasa agak keras
. “Mulut menjadi awal mula organ pencernaan pada manusia yang berujung pada anus sebagai saluran pembuangan kotoran dan limbah dari tubuh. Setiap organ dalam sistem pencernaan memiliki fungsinya masing-masing.” Halodoc, Jakarta – Setiap sistem tubuh memiliki peran penting untuk menunjang kehidupan, tak terkecuali sistem pencernaan. Organ pencernaan yang mendukung fungsi sistem ini bertugas untuk menyerap nutrisi, mengolah dan memanfaatkan semua nutrisi, hingga membuang sisa zat yang tidak lagi terpakai. Terdapat beberapa organ pencernaan yang mendukung fungsi sistem pencernaan tubuh manusia sehingga bisa berjalan optimal. Mulut menjadi awal mula organ pencernaan yang berakhir pada anus. Berikut urutan organ pencernaan manusia beserta fungsinya masing-masing 1. Mulut sebagai awal anatomi organ pencernaan Tak banyak yang tahu jika proses pencernaan bahkan telah terjadi sebelum kamu menggigit makanan. Pasalnya, kelenjar ludah akan aktif secara otomatis ketika kamu melihat atau mencium aroma makanan. Selanjutnya, ketika kamu mulai makan, gigi akan mengunyah makanan menjadi potongan atau lumatan sehingga organ berikutnya lebih mudah dalam mencerna makanan tersebut. Melalui air liur, makanan yang kamu konsumsi mulai melalui proses pemecahan. Tujuannya agar tubuh lebih mudah menyerap nutrisi sesuai dengan kebutuhan. Saat menelan, lidah akan membantu memasukkan makanan ke organ kerongkongan. 2. Kerongkongan Selanjutnya, kerongkongan akan menerima makanan yang berasal dari mulut ketika kamu menelan. Pada proses ini, terjadi proses peristaltik, yaitu kontraksi otot yang berlangsung dalam kerongkongan. Proses tersebut bertujuan untuk mengantar makanan menuju organ lambung. 3. Lambung Organ pencernaan berikutnya adalah lambung. Organ satu ini memiliki fungsi utama untuk menampung semua makanan, lalu enzim yang terdapat pada organ lambung akan mencampurnya. Enzim ini nantinya bertugas untuk melanjutkan proses pemecahan nutrisi makanan menjadi nutrisi yang diperlukan untuk tubuh. 4. Usus halus Terdapat tiga bagian dalam usus halus, yaitu duodenum, jejunum, dan ileum. Usus kecil hadir dalam bentuk tabung otot yang panjangnya sekitar 22 kaki. Organ satu ini memiliki fungsi memecah makanan dengan bantuan enzim dari pankreas dan empedu dari organ hati. 5. Pankreas Selanjutnya, ada pankreas yang berperan dalam merilis enzim pencernaan menuju duodenum yang bertugas untuk memecah karbohidrat, lemak, dan protein. Selain itu, organ pencernaan ini juga bertugas untuk memproduksi hormon insulin dan mengalirkannya langsung dalam darah. 6. Liver atau hati Hati atau liver memiliki banyak peran. Namun, fungsi utama dari organ satu ini yang berkaitan dengan sistem pencernaan yaitu memproses semua nutrisi yang didapatkan dari usus kecil. Kemudian, hati akan mensekresikan empedu ke usus kecil untuk membantu mencerna lemak dan beberapa jenis vitamin. 7. Kantong empedu sebagai organ pencernaan lainnya Kantong empedu memiliki tugas untuk menyimpan sekaligus mengonsentrasikan empedu yang berasal dari organ hati. Selanjutnya, organ ini akan melepas empedu menuju ke duodenum pada usus kecil untuk membantu menyerap sekaligus mencerna lemak. 8. Usus besar Tak kalah pentingnya, usus besar yang memiliki tanggung jawab utama untuk memproses zat sisa dan limbah, sehingga usus menjadi kembali kosong. Organ satu ini menjadi penghubung antara organ usus kecil dan rektum. 9. Rektum Rektum sendiri memiliki banyak fungsi. Organ ini menerima feses dari bagian usus besar, memberikan rangsangan bahwa ada kotoran yang perlu segera dikeluarkan dari tubuh, dan menahan feses keluar hingga terjadi proses evakuasi. 10. Anus sebagai organ pencernaan akhir Anus menjadi organ pencernaan paling akhir, berupa saluran dengan panjang sekitar 2 inci dan tersusun atas otot dasar panggul serta dua buah sfingter anal. Lapisan anus pada sisi atas dapat mendeteksi isi dari rektal yang memungkinkan kamu mengetahui apakah konsentrasinya berupa gas, cair, atau padat. Oleh karena memiliki peran yang sangat penting untuk tubuh, pastikan kamu selalu menjaga kesehatan organ pencernaan, ya! Jika merasakan gejala yang tidak biasa, segera lakukan pengecekan medis. Kamu bisa pakai Layanan Janji Medis Halodoc untuk mendapatkan rekomendasi cek medis terbaik. Cukup download aplikasi Halodoc di ponselmu untuk menikmati kemudahan akses kesehatan ini. Referensi NIH. Diakses pada 2022. Your Digestive System & How it Works. Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Digestive System.
Setiap makanan dan minuman harus melewati perjalanan panjang sampai semua nutrisinya bisa terserap dan bermanfaat bagi tubuh. Proses ini melibatkan sistem pencernaan yang terdiri dari berbagai organ, mulai dari mulut hingga anus. Berikut penjelasan lebih lengkap mengenai fungsi dan anatomi sistem pencernaan manusia. Sistem atau alat pencernaan manusia terdiri dari saluran pencernaan dan organ lainnya yang membantu tubuh memecah dan menyerap makanan. Mengutip dari Health Direct, sistem pencernaan manusia fungsinya adalah untuk memecah makanan menjadi nutrisi seperti karbohidrat, lemak, dan protein. Proses pencernaan makanan membuat nutrisi tersebut terserap ke dalam aliran darah untuk disalurkan ke seluruh tubuh. Berbagai nutrisi itu akan digunakan tubuh untuk menghasilkan energi, regenerasi sel, dan untuk pertumbuhan. Sementara itu, sisa makanan yang tidak bisa dicerna akan dikeluarkan dalam bentuk urine atau feses. Baca JugaMengenal Berbagai Gangguan Sistem Pencernaan dan Cara MengatasinyaMengenal Jenis Tulang Pipa alias Tulang Panjang dan FungsinyaKenali Fungsi Tenggorokan, Anatomi, hingga Perbedaan Ciri dengan Kerongkongan Manusia Organ sistem pencernaan manusia dan fungsinya Gambaran sistem pencernaan manusia secara lengkap Sistem pencernaan manusia terdiri dari saluran berupa lilitan tabung panjang yang dimulai berurutan dari mulut, tenggorokan, lambung dan berakhir di anus. Saluran pencernaan pun terdiri organ utama dan organ lainnya yang membantu agar prosesnya berjalan dengan lancar. Contohnya adalah pankreas, hati, dan kandung kemih. Berikut adalah urutan organ saluran pencernaan makanan dan minuman pada manusia 1. Mulut Mulut adalah anatomi tubuh manusia berupa "pintu gerbang" bagi masuknya makanan. Mulut adalah organ pertama dalam saluran pencernaan, tempat makanan dikunyah. Saat kita mengunyah, proses pencernaan makanan sebenarnya sudah dimulai. Sebelum makanan masuk, kelenjar ludah dalam mulut sudah bersiap-siap mengeluarkan air liur untuk membasahi mulut. Saat masuk ke mulut, gerakan mengunyah akan mengubah makanan menjadi partikel yang lebih kecil. Sementara itu, enzim pada air liur berfungsi untuk melumatkan makanan, sehingga pengolahan pun lebih mudah. Setelah makanan lumat, lidah akan mendorong makanan ke area kerongkongan. 2 Kerongkongan Kerongkongan atau esofagus berada di dekat batang tenggorokan trakea. Fungsinya pada sistem pencernaan manusia adalah untuk menerima makanan dari mulut saat menelan. Pada organ pencernaan manusia ini terdapat epiglotis tulang rawan berbentuk lipatan kecil yang akan melipat saat Anda menelan. Ini bisa mencegah Anda tersedak saat menelan. Sementara itu, di bagian bawah kerongkongan ada bagian otot seperti cincin sfingter esofagus. Bagian ini harus rileks agar makanan bisa masuk ke perut dan berkontraksi untuk mencegah keluar kembali ke kerongkongan. BACA JUGA Memahami Proses Pencernaan pada Manusia dan Cara Menjaga Kesehatannya 3. Lambung Alat pencernaan manusia selanjutnya adalah lambung. Selain menyimpan makanan, lambung juga berfungsi mencampur dan menghancurkan makanan agar lebih mudah terserap. Fungsi tersebut dilakukan oleh enzim pencernaan dan asam yang diproduksi lambung. Saat makanan menuju ke organ selanjutnya, konsistensinya sudah menyerupai pasta atau cairan. 4 Usus halus Dari lambung, makanan akan menuju ke usus halus. Usus halus dibagi menjadi tiga bagian, yaitu Usus dua belas jari duodenum, Jejunum, dan Ileum. Organ ini mengolah makanan menggunakan enzim yang diproduksi oleh pankreas dan hati. Duodenum berfungsi memecah makanan dan mengolahnya. Sementara itu, jejunum dan ileum berperan agar nutrisi dalam makanan bisa terserap oleh tubuh. Pada sistem pencernaan manusia, sebagian besar proses pencernaan kimiawi untuk memecah protein, lemak, dan karbohidrat akan selesai di usus halus. 5. Usus besar Setelah itu, makanan akan menuju usus besar. Di sini makanan yang masuk adalah sisa-sisa dari pencernaan dan akan dipindahkan menuju ke rektum, lalu anus. Salah satu organ pencernaan manusia ini dipenuhi oleh miliaran bakteri baik yang mengubah makanan menjadi feses. Sekaligus, mengeluarkan air dan elektrolit untuk tubuh. Sisa makanan akan terus berada di usus besar, sampai waktunya dikeluarkan dari rektum saat BAB. Umumnya sisa makanan mengalir melewati usus besar dalam 36 jam. 6. Rektum Rektum adalah organ berupa sebuah “ruangan” yang menghubungkan usus besar dan anus. Fungsi anus pada sistem pencernaan manusia adalah untuk menerima dan menyimpan sisa makanan yang sudah berubah menjadi feses. Saat feses masuk ke rektum, sensor yang berada di area tersebut akan mengirimkan pesan ke otak, untuk menentukan feses tersebut perlu dikeluarkan atau tidak. 8. Anus Anus adalah organ urutan terakhir dari sistem pencernaan manusia. Organ ini terdiri dari otot yang berfungsi untuk menjaga dan menahan feses keluar dari rektum jika belum saatnya. Selain itu, otot ini juga akan mencegah kita buang air besar secara spontan saat tidur. 9. Hati Organ hati juga berperan dalam sistem pencernaan manusia. Organ ini berfungsi menyaring racun dan limbah dari darah. Namun dalam sistem pencernaan, liver bekerja menyaring nutrisi dalam makanan serta mencerna lemak baik dan membuang sisanya. Selain itu, hati juga menghasilkan zat berupa empedu. Empedu membantu memecah protein, karbohidrat, dan lemak. 10. Pankreas Pankreas memproduksi enzim yang kemudian akan dilepaskan pada usus dua belas jari. Pada sistem pencernaan manusia, fungsi pakreas adalah menghasilkan insulin untuk membantu metabolisme serta mengontrol kadar gula darah. 11. Empedu Kantung empedu berfungsi untuk menyimpan dan juga mengeluarkan cairan melalui kantong empedu. Saat makanan berlemak masuk ke usus dua belas jari, kantung empedu akan berkontraksi dan mengeluarkan cairan empedu. Baca JugaWaspadai Gastroparesis - Makan Sedikit tapi Cepat KenyangApa Perbedaan Peredaran Darah Besar dan Kecil?8 Penyebab Sendawa Terus-menerus dan Cara Mengatasinya Hormon dan saraf yang membantu proses pencernaan Hormon dan saraf ikut andil dalam sistem pencernaan untuk memastikan proses pencernaan dan organ-organnya bekerja dengan baik. Keduanya memberikan semacam sinyal yang berjalan melalui sepanjang saluran pencernaan hingga menuju otak. 1. Hormon Hormon dalam sistem pencernaan manusia, dihasilkan oleh sel pada lambung dan usus. Hormon berfungsi untuk memicu produksi komponen yang membantu pencernaan. Contohnya, membuat cairan pencernaan, serta mengirimkan sinyal kenyang dan lapar ke otak. Selain itu, organ pankreas juga memproduksi hormon yang berperan penting untuk pencernaan. 2. Saraf Anda mempunyai sistem saraf yang menghubungkan sistem saraf pusat ke sistem pencernaan manusia. Sebagai contoh, saat melihat atau mencium aroma makanan, otak akan mengirimkan sinyal yang membuat air liur keluar. Selain itu, ada juga saraf pada dinding saluran pencernaan yang bertugas mengatur cepat atau lambatnya pengolahan makanan di area tersebut. Saraf juga dapat mengirimkan sinyal ke otot saluran cerna, untuk berkontraksi atau relaksasi. Ini berfungsi menggerakkan makanan melalui usus. Baca Juga5 Obat Wasir Alami sebagai Pilihan untuk Atasi Nyeri AmbeienMengenal 4 Jenis Gigi dan Fungsinya Masing-MasingBagaimana Melakukan Diet Divertikulitis? Ini Caranya Cara menjaga kesehatan sistem pencernaan manusia Saat Anda mengalami gangguan pencernaan, selalu konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui secara pasti apa penyebabnya. Ini perlu dilakukan untuk mencegah gangguan fungsi sistem pencernaan. Selain itu, Anda juga bisa melakukan berbagai cara menjaga kesehatan saluran pencernaan yang umum dilakukan, seperti di bawah ini. 1. Jaga asupan cairan Cairan seperti air mineral dapat membantu proses pencernaan makanan. Alasannya adalah karena makanan jadi lebih mudah mengalir. Jumlah cairan yang rendah, bisa membuat Anda mengalami dehidrasi dan masalah gangguan pencernaan seperti sembelit. 2. Mengonsumsi serat Serat bermanfaat untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan. Asupan serat dari makanan bantu maksimalkan penyerapan nutrisi dari makanan, terutama untuk gizi yang jumlahnya sedikit seperti kalsium dan mineral. Serat juga membantu tubuh lancar membuang limbah dalam bentuk feses saat buang air besar. Rutin makan serat membantu membuat tekstur feses tidak keras saat dikeluarkan dan membantu BAB secara teratur. Serat bisa Anda dapatkan dari mengonsumsi sayur dan buah. 3. Pola makan sehat Jika Anda terbiasa makan makanan olahan, sebaiknya kurangi asupannya untuk menjaga kesehatan pencernaan. Pilihlah bahan makanan yang minim proses pengolahan, seperti daging segar serta sayur dan buah-buahan utuh. Tak hanya itu saja, batasi pula asupan jumlah gula yang Anda konsumsi. 4. Konsumsi probiotik Probiotik adalah bakteri baik yang dapat membantu melawan bakteri jahat dalam usus. Pilih makanan atau minuman dengan kandungan probiotik seperti yogurt, atau minum suplemen probiotik sesuai rekomendasi dokter. 5. Kunyah makanan pelan-pelan Mengunyah makanan secara perlahan bermanfaat agar tubuh mempunyai waktu untuk mencerna dengan baik. Mengunyah makanan dengan benar juga membantu sistem pencernaan menyerap nutrisi secara maksimal. 6. Olahraga rutin Melakukan aktivitas fisik dan olahraga secara rutin juga menjadi cara menjaga kesehatan sistem pencernaan. Alasannya adalah karena ini dapat membantu tubuh lebih mudah mencerna makanan. Untuk mengetahui lebih banyak mengenai sistem pencernaan manusia, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi Kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App store dan Google Play.
bagian organ pencernaan yang ditunjuk berfungsi untuk